Astronom Gunakan Teleskop Web untuk Temukan Planet Baru Public Domain   Voice of America 1 hr
Presiden Lepas Ekspor Sepatu Perdana ke AS; Resmikan Kawasan Industri Batang Public Domain   Voice of America 2 hr
Paris 2024 Digadang-gadang Jadi Olimpiade Terhijau CC BY-ND  — Penyelenggara Olimpiade Paris 2024 bertekad untuk mengurangi emisi hingga 50% dibanding rata-rata olimpiade sebelumnya menjadikannya olimpiade terhijau Upaya menjadikan olimpiade terhijau dengan menggunakan 95% infrastruktur yang sudah ada dan didesain… ... Mongabay 3 hr
Media Mesir: Mediator Gaza, Kepala Intelijen Israel akan Bertemu di Italia Public Domain  — Kairo, Mesir — Mediator Mesir, Qatar dan Amerika Serikat (AS) akan bertemu dengan para perunding Israel di ibu kota Italia pada Minggu (28/7) dalam upaya terbaru untuk gencatan senjata di Gaza. Rencana pertemuan itu dilaporkan oleh media yang terkait dengan pemerintah Mesir. “Pertemuan empat arah antara para pejabat Mesir dan rekan-rekan mereka dari Amerika dan Qatar, di hadapan kepala intelijen Israel, akan diadakan di Roma pada Minggu untuk mencapai kesepakatan mengenai gencatan senjata di Gaza,” Al-Qahera News, yang bertautan dengan intelijen Mesir, melaporkan Jumat (26/7), mengutip seorang "pejabat senior" yang tidak disebutkan namanya. Mesir, bersama Qatar dan Amerika Serikat, telah terlibat dalam upaya mediasi selama berbulan-bulan yang bertujuan mengakhiri perang Israel-Hamas yang berkecamuk di Jalur Gaza selama lebih dari sembilan bulan. Kesepakatan gencatan senjata yang diusulkan akan dikaitkan dengan pembebasan sandera yang ditahan oleh militan Gaza dengan imbalan tahanan Palestina yang ditahan di Israel. Media pemberitaan AS, Axios, secara terpisah melaporkan bahwa Direktur Badan Intelijen Pusat AS (Central Intelligence Agency/CIA) Bill Burns diperkirakan akan mengadakan pembicaraan mengenai masalah ini di Roma pada Minggu dengan para pejabat Israel, Qatar dan Mesir. Pejabat yang dikutip oleh Al-Qahera News mengatakan Mesir bersikeras untuk melakukan “gencatan senjata segera” sebagai bagian dari perjanjian tersebut, yang juga harus “menjamin masuknya bantuan kemanusiaan ke Gaza” dan “menjaga kebebasan bergerak” warga sipil di Gaza. wilayah Palestina. Kairo juga ingin melihat “penarikan penuh [Israel] dari penyeberangan Rafah” yang menghubungkan Gaza ke Mesir, pejabat itu menambahkan. Upaya mediasi baru-baru ini berfokus pada kerangka kerja yang disampaikan Presiden AS Joe Biden pada akhir Mei, dan menyebutnya sebagai proposal Israel. Pada Kamis (25/7), Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berpidato di depan Kongres AS, memohon dukungan AS yang berkelanjutan, sebelum bertemu dengan Biden dan Wakil Presiden Kamala Harris. Harris, yang kemungkinan besar akan menjadi calon dari Partai Demokrat dalam pemilihan presiden AS akhir tahun ini, mengatakan setelah pertemuan tersebut bahwa dia tidak akan “diam” atas penderitaan di Gaza dan bahwa sudah waktunya untuk mengakhiri konflik yang “menghancurkan” tersebut. Perang Gaza dimulai setelah serangan Hamas pada 7 Oktober di Israel selatan yang mengakibatkan kematian sekitar 1.200 orang. Dari sekitar 250 orang yang disandera hari itu, lebih dari 100 orang masih ditahan di Jalur Gaza, termasuk 39 orang yang menurut militer Israel sudah tewas. Israel melancarkan kampanye pembalasan terhadap penguasa Gaza, Hamas, yang menewaskan lebih dari 39.000 orang di wilayah tersebut, menurut Kementerian Kesehatan Israel, yang tidak membedakan antara kematian warga sipil dan militan. [ft] ... Voice of America 4 hr
Jaga Warisan dan Lingkungan Muaro Jambi Lewat Sekolah Alam CC BY-ND  — Melihat banyak anak di Muara Jambi kurang memahami sejarah dan budaya lokal maupun lingkungan hidup, mendorong Mukhtar Hadi bersama anggota Komunitas Rumah Menapo membentuk belajar gratis… ... Mongabay 6 hr
AS Tangkap Pemimpin Kartel 'El Mayo' Zambada dan Putra 'El Chapo' Public Domain  — WASHINGTON — Departemen Kehakiman Amerika Serikat (AS) mengatakan Ismael "El Mayo" Zambada, pemimpin lama kartel Sinaloa Meksiko, dan Joaquín Guzmán López, putra pemimpin kartel terkenal lainnya, ditangkap oleh otoritas AS di Texas pada Kamis (25/7). Sebagai pemimpin kartel Sinaloa yang kuat selama beberapa dekade bersama Joaquín "El Chapo" Guzmán, Zambada adalah salah satu pengedar narkoba paling terkenal di dunia dan dikenal karena menjalankan operasi penyelundupan kartel tersebut tanpa menarik perhatian. Seorang pejabat federal Meksiko mengatakan kepada The Associated Press bahwa Zambada dan Guzmán López tiba di Amerika Serikat dengan pesawat pribadi dan menyerahkan diri kepada pihak berwenang. Pejabat tersebut berbicara dengan syarat anonim karena ia tidak berwenang membahas masalah tersebut. Pemerintah AS telah menawarkan hadiah hingga $15 juta untuk informasi yang mengarah pada penangkapan Zambada, yang berhasil menghindari pihak berwenang selama beberapa dekade. Zambada dan Guzmán López mengawasi perdagangan "puluhan ribu pon narkoba ke Amerika Serikat, bersama dengan kekerasan terkait," kata Direktur Biro Penyelidik Federal AS atau FBI, Christopher Wray, seraya menambahkan bahwa sekarang mereka akan "menghadapi keadilan di Amerika Serikat." "Fentanyl adalah ancaman narkoba paling mematikan yang pernah dihadapi negara kita, dan Departemen Kehakiman tidak akan tinggal diam sampai setiap pemimpin, anggota, dan rekan kartel yang bertanggung jawab atas keracunan komunitas kita dimintai pertanggungjawaban," kata Jaksa Agung Merrick Garland dalam sebuah pernyataan. Pihak berwenang Meksiko tidak segera mengomentari penangkapan tersebut. Pejabat AS telah berupaya menangkap Zambada selama bertahun-tahun, dan ia telah didakwa dalam sejumlah kasus di AS. Ia didakwa pada Februari di Distrik Timur New York dengan tuduhan berkonspirasi untuk memproduksi dan mendistribusikan opioid sintetis. Jaksa penuntut mengatakan ia terus memimpin kartel Sinaloa, "salah satu organisasi perdagangan narkoba paling kejam dan kuat di dunia." Zambada, salah satu capo yang paling lama bertahan hidup di Meksiko, dianggap sebagai ahli strategi kartel, lebih terlibat dalam operasi sehari-hari daripada bosnya yang lebih mencolok dan lebih terkenal, "El Chapo" Guzmán, yang dijatuhi hukuman penjara seumur hidup di AS pada 2019 dan merupakan ayah dari Guzmán López. Zambada adalah capo jadul pada era para gembong muda yang dikenal karena gaya hidup flamboyan mereka yang suka berpindah-pindah klub dan taktik brutal memenggal kepala, memotong-motong, dan bahkan menguliti saingan mereka. Sementara Zambada telah melawan mereka yang menantangnya, ia dikenal karena berkonsentrasi pada sisi bisnis perdagangan manusia dan menghindari kekerasan kartel yang mengerikan yang akan menarik perhatian. Dalam wawancara April 2010 dengan majalah Meksiko Proceso, ia mengakui bahwa ia hidup dalam ketakutan terus-menerus akan masuk penjara dan akan mempertimbangkan bunuh diri daripada ditangkap. "Saya takut dipenjara," kata Zambada. "Saya ingin berpikir bahwa, ya, saya akan bunuh diri. Wawancara itu mengejutkan bagi seorang gembong yang dikenal tidak suka mencari perhatian, tetapi ia memberikan instruksi ketat tentang di mana dan kapan pertemuan akan dilangsungkan, dan artikel itu tidak memberikan petunjuk tentang keberadaannya. Zambada konon berhasil mengambil hati penduduk setempat di negara bagian asalnya, Sinaloa, dan negara bagian tetangganya, Durango, melalui kemurahan hatinya, mensponsori petani lokal dan mendistribusikan uang dan bir di tempat kelahirannya, El Alamo. Meskipun tak banyak yang diketahui tentang kehidupan awal Zambada, ia diyakini memulai kariernya sebagai penegak hukum pada tahun 1970-an. Pada awal tahun 1990-an, ia menjadi pemain utama dalam kartel Juarez, mengangkut berton-ton kokain dan mariyuana. Zambada mulai mendapatkan kepercayaan dari para penyelundup Kolombia, kesetiaan yang membantunya menjadi yang teratas dalam dunia kartel dengan aliansi yang terus berubah. Akhirnya ia menjadi begitu berkuasa hingga ia memisahkan diri dari kartel Juarez, tetapi masih berhasil menjaga hubungan yang kuat dengan geng tersebut dan menghindari perebutan wilayah. Ia juga menjalin kemitraan dengan "El Chapo" Guzman yang membawanya ke puncak Kartel Sinaloa. Penahanan Zambada menyusul beberapa penangkapan penting tokoh kartel Sinaloa lainnya, termasuk salah satu putranya dan putra lain dari "El Chapo" Guzmán, Ovidio Guzmán López. Putra Zambada mengaku bersalah di pengadilan federal AS di San Diego pada tahun 2021 karena menjadi pemimpin kartel Sinaloa. Dalam beberapa tahun terakhir, putra-putra Guzman telah memimpin sebuah faksi kartel yang dikenal sebagai Chapos kecil, atau "Chapitos" yang telah diidentifikasi sebagai pengekspor utama fentanil ke pasar AS. Mereka dianggap lebih kejam dan flamboyan daripada Zambada. Kepala keamanan mereka ditangkap oleh otoritas Meksiko pada November. Ovidio Guzmán López ditangkap dan diekstradisi ke AS tahun lalu. Ia mengaku tidak bersalah atas tuduhan perdagangan narkoba di Chicago pada September. Mike Vigil, mantan kepala operasi internasional untuk Badan Narkotika AS (Drug Enforcement Administration/DEA), mengatakan penangkapan Zambada penting, tetapi tidak mungkin berdampak banyak pada aliran narkoba ke AS. Joaquín Guzmán López adalah yang paling tidak berpengaruh dari keempat putra yang membentuk Chapitos, kata Vigil. "Ini merupakan pukulan telak bagi supremasi hukum, tetapi apakah akan berdampak pada kartel? Saya rasa tidak," kata Vigil. "Ini tidak akan berdampak pada perdagangan narkoba karena seseorang dari dalam kartel akan menggantikannya," kata Vigil. [es/ft ] ... Voice of America 8 hr
Tokoh Garis Keras Israel Kecam Seruan Gencatan Senjata Wapres Harris Public Domain   Voice of America 8 hr
Berenang Setelah Makan, Berbahaya? Public Domain   Voice of America 11 hr
Kapan "Taksi Terbang" EV-TOL Tak Sekadar Prototip? Public Domain  — Konsep taksi terbang telah banyak dikembangkan bahkan hingga uji coba penerbangan. Tapi kapan konsep-konsep seperti ini beralih dari sekedar prototip ke layanan di dunia nyata? Ada yang optimistis pada 2025, tapi ada yang belajar dari pengalaman peluncuran teknologi lain seperti mobil swakemudi. ... Voice of America 13 hr
Selesaikan Konflik Lahan Petani Pundenrejo vs Perusahaan Tebu CC BY-ND  — Para petani Desa Pundenrejo, Kecamatan Tayu, Kabupaten Pati, Jawa Tengah,  kehilangan ruang hidup. Lahan tempat mereka bertani tak ada lagi sejak berkonflik dengan PT Laju Perdana… ... Mongabay 14 hr
Sri Lanka akan Gelar Pilpres Pertama Setelah Krisis Ekonomi Public Domain  — New Delhi — Sri Lanka akan menggelar pemilihan presiden pertamanya sejak negara itu dilanda krisis ekonomi yang parah dua tahun lalu. Pemungutan suara yang akan diselenggarakan pada 21 September mendatang, akan menjadi referendum mengenai reformasi yang telah membantu menstabilkan ekonomi tetapi juga menyebabkan kesulitan bagi jutaan orang di negara kepulauan itu. Setelah Komisi Pemilihan Umum mengumumkan hasil pemilu pada Jumat (26/7), Presiden Ranil Wickremesinghe mengajukan diri sebagai kandidat independen. Ia telah mengambil alih jabatan pada 2022, setelah protes yang meluas memaksa pendahulunya, Gotabaya Rajapaksa, untuk mengundurkan diri. Menurut para analis, naiknya Ranil ke jabatan puncak telah mengecewakan para pengunjuk rasa. "Ini adalah pemilihan yang sangat dinantikan oleh masyarakat karena akan memulihkan pemerintahan dengan mandat rakyat yang hilang dua tahun lalu setelah pemberontakan rakyat terhadap pemerintah yang dipimpin oleh Rajapaksa, yang disalahkan atas salah urus ekonomi dan korupsi besar-besaran," kata Jehan Perera, seorang analis politik di Kolombo kepada VOA. Wickremesinghe dipilih sebagai presiden oleh Parlemen, sebagian besar dengan dukungan dari anggota parlemen dari partai Rajapaksa. Isu-isu ekonomi akan mendominasi kampanye lima minggu di negara yang pernah diperingkat sebagai negara berpenghasilan menengah sebelum menghadapi kebangkrutan virtual dan gagal membayar utang luar negerinya. Wickremesinghe dipuji karena menempatkan ekonomi di jalur pemulihan dengan bantuan paket talangan sebesar $2,9 miliar dari Dana Moneter Internasional (IMF). Ekonomi diharapkan akan tumbuh tiga persen tahun ini, setelah menyusut 7,3 persen dua tahun lalu. Kekurangan bahan bakar, gas untuk memasak, makanan, dan obat-obatan yang parah yang dialami negara itu dua tahun lalu telah mereda dan pemadaman listrik harian selama berjam-jam telah berakhir. Namun, langkah-langkah penghematan yang diberlakukan oleh pemerintahnya untuk menyelamatkan ekonomi sangat tidak populer. Pajak untuk bisnis dan profesional meningkat dan pemotongan besar-besaran pada subsidi listrik dan utilitas lainnya. Akibatnya, jutaan warga Sri Lanka menghadapi standar hidup yang anjlok. “Harga-harga melonjak tiga kali lipat sejak 2022, tetapi bagi sebagian besar orang, pendapatan mereka masih sama. Meskipun benar bahwa sekarang tidak ada antrean panjang untuk makanan dan bensin, itu karena orang-orang tidak mampu membeli banyak barang,” kata Perara. Laporan Bank Dunia pada April mengatakan bahwa tingkat kemiskinan terus meningkat di negara itu, dengan sekitar 25,9 persen penduduk Sri Lanka hidup di bawah garis kemiskinan tahun lalu. Partai-partai oposisi telah mengkritik apa yang mereka sebut sebagai “reformasi keras” yang diberlakukan di negara itu. Saingan utama Wickremesinghe diperkirakan adalah Sajith Premadasa, yang memimpin partai oposisi utama negara itu. Anura Dissanayake, yang memimpin partai kiri yang telah mendapatkan popularitas tahun lalu, diperkirakan akan menjadi pesaing lain untuk jabatan puncak. “Pihak oposisi mengatakan akan mencabut langkah-langkah penghematan dan akan merundingkan ulang sebagian program IMF, tetapi belum jelas apa sebenarnya yang mereka usulkan,” Paikiasothy Saravanamuttu, direktur eksekutif Center for Policy Alternatives di Kolombo mengatakan kepada VOA. “Jajak pendapat yang dilakukan selama bulan lalu menunjukkan bahwa suasana hati publik juga tidak setuju dengan reformasi tersebut.” Saravanamuttu juga menyebut pemilihan presiden penting bagi demokrasi – ini akan menjadi pemungutan suara pertama yang diadakan di negara tersebut sejak runtuhnya perekonomian yang memicu kekacauan politik. Pemilihan lokal yang seharusnya diadakan tahun lalu, ditunda tanpa batas waktu setelah pemerintah mengatakan tidak memiliki uang untuk melakukan pemungutan suara nasional. [es/ft] ... Voice of America 15 hr
Laporan VOA untuk TVRI: Elektabilitas Donald Trump dan Kamala Harris Public Domain  — Jajak pendapat pasca mundurnya pencalonan petahana Presiden Joe Biden mulai menunjukkan hasil. Tiga bulan jelang Pilpres AS, siapa unggul di tengah pergantian kandidat capres Partai Demokrat? Jurnalis VOA, Virginia Gunawan melaporkan dari Washington D.C. untuk TVRI. ... Voice of America 15 hr
Hujan Lebat di Jepang Utara Picu Banjir, Tanah Longsor Public Domain  — TOKYO — Hujan deras dalam seminggu terakhir telah memicu banjir dan tanah longsor di Jepang hingga mengganggu transportasi dan memaksa penduduk untuk mengungsi ke tempat yang lebih aman. Empat orang dinyatakan hilang pada Jumat (26/7), termasuk dua polisi. Hujan telah reda di prefektur Yamagata dan Akita pada hari Jumat, tetapi daerah tersebut masih berisiko banjir dan tanah longsor. Perdana Menteri Fumio Kishida mengimbau masyarakat untuk "mengutamakan keselamatan." Menurut Badan Penanggulangan Bencana dan Kebakaran, satu orang hilang pada Kamis (25/7) di Kota Yuzawa di prefektur Akita setelah tertimpa tanah longsor di lokasi pembangunan jalan. Di Kota Akita, tim penyelamat sedang mencari seorang pria berusia 86 tahun yang sepeda dan helmnya ditemukan mengambang di sungai, kata laporan media. Petugas penyelamat di Kota Yokote mengevakuasi 11 orang dari daerah yang banjir dengan bantuan perahu. Di Kota Shinjo di Prefektur Yamagata, tepat di selatan Akita, dua polisi hilang setelah melaporkan dari kendaraan patroli bahwa mereka tersapu oleh air bah. Sebuah kendaraan polisi yang setengahnya terisi air, ditemukan di sungai yang meluap, kata badan tersebut. Tiga puluh tujuh orang terlantar di panti jompo yang terendam banjir di kota tersebut. Curah hujan hingga lebih dari 10 sentimeter mengguyur kota Yuza dan Sakata yang paling parah dilanda banjir di Yamagata dalam waktu satu jam sebelumnya pada Kamis (25/7). Ribuan penduduk diimbau untuk mengungsi ke tempat yang lebih tinggi dan lebih aman, tetapi tidak segera diketahui berapa banyak orang yang mengikuti saran tersebut. Layanan kereta cepat Yamagata Shinkansen masih ditangguhkan sebagian pada Jumat, menurut East Japan Railway Company. Badan Meteorologi Jepang memperkirakan curah hujan hingga 20 sentimeter lebih banyak di wilayah tersebut hingga Jumat malam, mendesak penduduk untuk tetap berhati-hati. [es/ft] ... Voice of America 16 hr
Ditabrak Paus, Kapal Nelayan Terbalik di Lepas Pantai New Hampshire Public Domain  — RYE, New Hampshire — Penjaga Pantai Amerika Serikat (AS) melaporkan dua orang nelayan selamat setelah seekor paus menabrak dan membalikkan kapal mereka di lepas pantai New Hampshire. Insiden tersebut tejadi di dekat Taman Negara Bagian Odiorne Point di Rye. Kedua pria yang terlempar ke laut tersebut mengatakan, mereka telah melihat paus tersebut sebelumnya dan berusaha menjaga jarak. “Dia menyelam, menghilang selama beberapa menit, dan hal berikutnya yang kami tahu, dia tiba-tiba muncul begitu saja di atas kami,” kata nelayan Ryland Kenney kepada WMUR-TV. Penjaga Pantai mengunggah pernyataan ke platform media sosial X bahwa mereka telah menerima panggilan darurat mayday yang menyatakan bahwa kapal konsol tengah sepanjang 7 meter telah terbalik karena dihantam paus. “Penumpangnya terlempar saat kapal tersebut terbalik,” tulis Penjaga Pantai, menambahkan bahwa siaran informasi kelautan yang mendesak telah dikeluarkan, dan Stasiun Penjaga Pantai Pelabuhan Portsmouth disiagakan. “Seorang 'Samaria yang baik hati' menyelamatkan kedua orang tersebut dari air. Tidak ada korban luka yang dilaporkan,” tulis Penjaga Pantai. Penyelamatnya adalah dua pemuda yang bersaudara. “Saya melihatnya muncul, dan saya berpikir, 'Oh, (paus) itu akan menabrak kapal,'” kata Wyatt Yager kepada stasiun tersebut. “(Kapal) Ini mulai terbalik.” Saudaranya, Colin Yager, mengetahui apa yang terjadi melalui teleponnya. Awak kapal dari Station Portsmouth melaporkan bahwa paus tersebut tampaknya tidak terluka. Insiden tersebut dilaporkan ke Saluran Siaga Hewan Laut Pusat Studi Pesisir dan Administrasi Kelautan dan Atmosfer Nasional. Kapal itu juga berhasil diselamatkan. Paus itu mungkin tidak mengetahui bahwa perahu itu ada di sana, kata Sara Morris dari Laboratorium Kelautan Universitas New Hampshire Shoals. “Jika Anda melihat videonya dengan cermat, Anda dapat melihat bahwa mulut paus itu terbuka,” katanya kepada stasiun televisi tersebut. “Sepertinya ia sedang mencari makan dan benar-benar mencoba menangkap ikan.” [es/ft] ... Voice of America 16 hr
Berenang Setelah Makan, Berbahaya? Public Domain   Voice of America 16 hr
Markas Tentara AS yang Bertugas di Irak dan Suriah Diserang Roket Public Domain  — Baghdad — Pejabat keamanan dan pemantau perang mengatakan sejumlah roket ditembakkan pada Kamis (25/7) dan Jumat (26/7) ke arah pangkalan yang menampung pasukan koalisi anti-jihadis pimpinan Amerika Serikat (AS) di Irak dan Suriah. Serangan-serangan semacam itu sering terjadi pada awal perang antara Israel dan militan Hamas Palestina di Gaza, tetapi sejak itu sebagian besar telah terhenti. “Empat roket jatuh di sekitar” pangkalan Ain al-Assad di Provinsi Anbar, kata sumber keamanan Irak. Pejabat keamanan lainnya mengatakan serangan terjadi dengan "sebuah drone dan tiga roket" yang jatuh dekat dengan perimeter pangkalan. Seorang pejabat AS mengatakan laporan awal menunjukkan bahwa proyektil mendarat di luar pangkalan tanpa menyebabkan cedera atau kerusakan pada pangkalan tersebut. Semua sumber berbicara dengan syarat anonim karena mereka tidak berwenang berbicara kepada media. Setidaknya satu roket juga jatuh di dekat pangkalan koalisi di lapangan gas Conoco di Provinsi Deir Ezzor di Suriah timur, menurut pemantau perang Pemantau Suriah untuk Hak Asasi Manusia yang berbasis di Inggris. Pemantau itu mengatakan ledakan terdengar di daerah tersebut, tetapi belum ada laporan mengenai korban jiwa. Roket itu ditembakkan dari “zona di bawah kendali kelompok milisi pro-Iran”, kata pemantau tersebut, yang mengandalkan sumber-sumber di Suriah. Belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas kedua serangan tersebut. Serangan terbaru ini terjadi setelah pertemuan keamanan minggu ini antara pejabat Irak dan AS di Washington mengenai masa depan koalisi anti-jihadis internasional di Irak. Kelompok-kelompok yang didukung Iran telah menuntut koalisi itu untuk menarik pasukan dari Irak. Selama lebih dari tiga bulan, ketika ketegangan regional meningkat akibat perang Israel-Hamas di Gaza, pasukan Amerika Serikat menjadi sasaran lebih dari 175 kali serangan roket dan drone di Timur Tengah, terutama di Irak dan Suriah. Baghdad berupaya meredakan ketegangan dengan melakukan pembicaraan dengan Washington mengenai masa depan misi koalisi pimpinan AS di Irak. Militer AS memiliki sekitar 2.500 tentara di Irak dan 900 di Suriah dengan koalisi internasional. Koalisi tersebut dikerahkan ke Irak atas permintaan Pemerintah Irak pada 2014 untuk membantu memerangi kelompok ISIS, yang telah mengambil alih sebagian besar wilayah Irak dan negara tetangga Suriah. Sisa-sisa ISIS masih melakukan serangan dan penyergapan di kedua negara. [ft/rs] ... Voice of America 18 hr
Lika-liku Masyarakat Dusun Sungai Telang di Jambi Melawan Tambang Emas Ilegal CC BY  — Aktivitas penambangan emas ilegal di Dusun Sungai Telang, Jambi, menyebabkan kerusakan air dan kestabilan lingkungan. Protes warga ke pemerintah setempat dan aparat keamanan tak membuahkan hasil. Begitu juga aduan ke KLHK dan surat untuk Presiden Jokowi. Konflik horizontal dan intimidasi tak terhind ... Project Multatuli 19 hr
Brazil Catat Kematian Pertama di Dunia akibat Virus Oropouche Public Domain   Voice of America 21 hr
PBB Tetapkan Biara dari Abad ke-4 di Gaza ke dalam Daftar Situs Terancam Bahaya Public Domain   Voice of America 22 hr
Kerabat Para Sandera Sebut Pertemuan dengan Biden-Netanyahu Berjalan “Produktif dan Jujur” Public Domain   Voice of America 22 hr
Untuk merawat aktivisme mahasiswa, Indonesia perlu belajar dari Australia CC BY-ND  — Mahasiswa dan dunia pergerakan bukanlah hal baru. Mulai dari demonstrasi Tiananmen Square di Cina hingga demo 1998 di Indonesia, mahasiswa selalu menjadi garda depan dalam gerakan yang mengkritik kebijakan, menginisiasi perubahan, bahkan menumbangkan rezim pemerintahan. Aktivisme mahasiswa telah memiliki sejarah panjang, bahkan memainkan peran dalam mendefinisikan perguruan tinggi itu sendiri. Namun, banyak pemerhati melihat bahwa aktivisme mahasiswa di Indonesia kian melemah. Sebagai mahasiswa yang pernah berada dalam barisan demonstrasi di Indonesia dan baru-baru ini terlibat dalam aktivisme mahasiswa di University of Melbourne (UniMelb) dalam mengkritisi isu global, khususnya terkait gerakan anti genosida dan kolonialisme modern, saya mendapatkan perspektif baru tentang bagaimana aktivisme dan kebebasan berpendapat itu seharusnya dipelihara di lingkungan pendidikan tinggi di Indonesia. Refleksi aktivisme mahasiswa Setidaknya ada tiga alasan mengapa gaya aktivisme mahasiswa di Australia berbeda dengan di Indonesia, sekaligus menjelaskan mengapa aktivisme mahasiswa Indonesia kian meredup. 1. Paparan isu global Terpaan isu menjadi kunci pembangkit gerakan aktivisme mahasiswa di kampus-kampus Australia. Sebagai universitas dengan hampir separuhnya adalah mahasiswa internasional, diskursus isu global di UniMelb sangatlah dinamis. Di kampus ini, mahasiswa berperan sebagai amplifikator dari isu yang ada di negaranya masing-masing. Misalnya, isu kekeringan di Afrika yang dikemas sebagai isu perubahan iklim, atau genosida di Palestina yang dibawa dalam diskursus penjajahan modern. Terpaan isu global ini membuat eksistensi aktivisme mahasiswa di UniMelb menjadi dinamis dan “tidak surut isu”. Ini yang membedakan dengan ekosistem aktivisme mahasiswa di Indonesia. Rasio mahasiswa internasional di Indonesia masih sangat kecil, rata-rata kurang dari 1% dari total mahasiswa aktif. Akibatnya, dinamika isu yang menjadi perhatian mahasiswa masih seputar isu lokal, pun seringkali hanya berputar soal korupsi, kriminalisasi, dan isu-isu yang setiap tahunnya kurang lebih sama. Terlebih lagi, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) yang menjadi representasi pergerakan mahasiswa seringkali lemah dalam membaca dinamika sosial politik, sehingga gerakan aktivisme menjadi monoton. 2. Ketersediaan ruang Ruang untuk kebebasan berpikir kritis tak kalah penting dalam menentukan kepekaan mahasiswa pada sebuah isu. Mayoritas kampus di Australia mengizinkan berbagai pandangan politik dan ideologi untuk untuk diekspresikan atas nama kebebasan berpendapat. Pandangan sosialisme, komunisme, syariah, kapitalisme, atau demokrasi memiliki tempat untuk dipertimbangkan sebagai solusi dari persoalan yang menjadi perhatian. Tentu ini berbeda dengan ruang aktivisme di Indonesia. Ketakutan pemerintah pada perkembangan ideologi-ideologi yang dianggap berseberangan dengan Pancasila dan UUD 1945 tak jarang menjadi pagar pembatas pemikiran kritis mahasiswa. Di satu sisi, ini baik demi menjaga identitas bangsa dari serangan ideologi-ideologi yang berseberangan. Tapi di sisi lain, ketakutan yang berlebihan pada ideologi-ideologi lain membatasi sudut pandang mahasiswa dalam mengkritisi sebuah isu. Larangan diskusi keragaman gender di beberapa kampus, misalnya, menjadi bukti bagaimana kampus dapat mengebiri kebebasan berpikir dan berdialog mengenai suatu isu sosial. Di dunia pendidikan tinggi, diskusi ideologi dan pandangan bukan hal yang tabu untuk dibicarakan. Mahasiswa seharusnya diberi kepercayaan untuk mendiskusikannya dalam kerangka berpikir akademis. 3. Terlalu sibuk untuk ‘bergerak’ Keberlanjutan motor aktivisme mahasiswa juga dipengaruhi oleh beban akademis mahasiswa. Jumlah mata kuliah yang diambil dan kegiatan kampus seperti magang menjadi hal yang sering dipertimbangkan mahasiswa saat ingin terlibat dalam aktivisme di kampus. Belum lagi ditambah dengan pandangan publik dan dunia kerja yang masih sering mengutamakan nilai dari pengalaman aktivisme. Stresor akademis ini seringkali menyebabkan mahasiswa enggan terlibat dalam kegiatan nonakademis, termasuk aktivisme, yang dianggap menyita waktu mereka untuk belajar. Mahasiswa di UniMelb mengambil maksimal empat mata kuliah atau 50 poin dalam satu semester. Setiap mata kuliah tersebut memiliki beban tugas dan alokasi belajar yang jelas sejak sebelum mahasiswa mengambil mata kuliah. Misalnya, satu mata kuliah memiliki beban jam belajar 170 jam satu semester dengan dua tugas esai di akhir semester. Transparansi beban belajar sejak awal memungkinkan mahasiswa untuk mengukur sendiri keterlibatan di berbagai kegiatan di luar akademis. Sistem ini berbeda dengan mayoritas kampus di Indonesia yang terkadang dalam satu semester bisa mencapai 24 SKS atau rata-rata 10 mata kuliah. Beban tugas dan jam belajar pun sering tidak terinformasikan dengan jelas.Fenomena tugas dadakan atau dosen yang tiba-tiba ganti jadwal kuliah seringkali menghambat kegiatan-kegiatan nonakademis mahasiswa. Kurikulum pendidikan memang berperan penting dalam eksistensi gerakan mahasiswa. Merdeka Belajar Kampus Merdeka sudah berupaya memberi ruang bagi mahasiswa membagi kewajiban mereka sebagai pelajar dan juga penggerak perubahan. Namun, jika beban kuliah dapat diukur dengan pasti dan tidak menyita waktu, ini akan lebih mendukung mahasiswa untuk terlibat dalam kegiatan aktivisme. Kurikulum perguruan tinggi perlu memahami bahwa mahasiswa tidak hanya perlu belajar di kelas, melainkan juga melalui lingkungan di luar kelas sehingga tumbuh kepekaan terhadap isu-isu di masyarakat. Menjaga eksistensi pergerakan mahasiswa Indonesia Mengingat sejarah keberhasilan pergerakan mahasiswa di Indonesia, seperti demo 1998, #ReformasiDikorupsi, atau Gejayan Memanggil, eksistensi aktivisme mahasiswa masih bisa dibangkitkan kembali. Apa saja yang diperlukan? 1. Kesadaran kolektif Sebenarnya, pihak kampus di UniMelb juga terkadang melakukan upaya penekanan pada aktivisme mahasiswa. Baru-baru ini, contohnya, mereka memata-matai protestor mahasiswa untuk menghukum tindakan protes mereka di kampus. Namun, berkat kekompakkan mahasiswa, dosen, dan staf dalam memperjuangkan ruang berpendapat, kebijakan kampus tersebut digugat. Artinya, penciptaan ruang aktivisme bukan hanya peran mutlak dari pihak universitas sebagai lembaga pendidikan. Penting pula bagi setiap sivitas akademika untuk paham hak politik masing-masing dalam aktivisme. Menjaga marwah (kehormatan) dari aktivisme mahasiswa bukan hal yang sederhana, melainkan membutuhkan usaha dan kesadaran seluruh pihak pada pentingnya ruang untuk kritik atas persoalan-persoalan yang ada. 2. Reformasi aktivisme perguruan tinggi Kampus-kampus di Indonesia juga perlu mereformasi aturan aktivisme mahasiswa, misalnya dengan memasukkan aktivisme ke dalam bobot satuan kredit semester (SKS) seperti yang dilakukan Universitas Gadjah Mada (UGM). Sudah sepatutnya, gerakan mahasiswa tidak lagi dipandang sebagai sesuatu yang anarki. Sebaliknya, pemerintah dan universitas perlu melihat gerakan mahasiswa sebagai keberhasilan dalam menyiapkan generasi yang kritis. Bagaimanapun, kita perlu menjaga aktivisme mahasiswa sebagai garda terdepan dalam mengkritisi ketidakbenaran yang terjadi di masyarakat, pemerintah, bahkan dunia. Bagas Aditya tidak bekerja, menjadi konsultan, memiliki saham, atau menerima dana dari perusahaan atau organisasi mana pun yang akan mengambil untung dari artikel ini, dan telah mengungkapkan bahwa ia tidak memiliki afiliasi selain yang telah disebut di atas. ... The Conversation 22 hr
Aktivis HAM Sebut Terdapat Peningkatan dalam Penahanan terhadap Pengungsi Uyghur di Turki  Public Domain   Voice of America 23 hr
Ketangguhan Mangrove Menjaga Pesisir Bumi CC BY-ND  — Selama jutaan tahun, mangrove telah mengembangkan adaptasi cerdas agar mampu bertahan di lingkungan ekstrem, miskin oksigen dan nutrisi, serta kadar garam yang tinggi. Penelitian Srikanth dan kolega [2016], mencatat… ... Mongabay 23 hr
Kansas Dakwa Intelijen Korea Utara atas Ransomware dan Serangan Siber di AS Public Domain   Voice of America 1 d
AS, Taiwan, China Berlomba Kembangkan Teknologi Drone Militer  Public Domain   Voice of America 1 d
Bertemu Netanyahu, Harris: Pertemuan Berlangsung "Jujur dan Konstruktif" Public Domain   Voice of America 1 d
Aktivis dan Warga Aksi Tolak Kehadiran PT Vale Indonesia di Loeha Raya CC BY-ND  — Konflik antara warga Loeha Raya Luwu Timur dan PT Vale Indonesia Tbk berlanjut. Puluhan warga dan aktivis WALHI Sulsel berunjuk rasa di depan kantor PT. Vale Indonesia di Jalan Somba… ... Mongabay 1 d
Eksplorasi Laut Dalam Indonesia: Potensi Besar, Tantangan Besar CC BY-ND  — Selama bertahun-tahun, Indonesia tak bisa mengungkap banyak rahasia yang adi wilayah lautnya, terutama laut dalam. Hanya 19 persen saja, wilayah laut, terutama laut dalam yang sudah berhasil diungkap dan dieksplorasi… ... Mongabay 1 d
Kuartal Lalu, Perekonomian AS Tumbuh Lebih Cepat dari Perkiraan Public Domain   Voice of America 1 d
Aktris Sandra Bullock Rayakan Ultah ke-60 Public Domain  — Sandra Bullock merayakan ulang tahun ke 60 pada hari Jumat (26/7) ini. Dari perannya sebagai “a girl next door” hingga ratu kecantikan dan agen intelijen, Bullock mengatakan peran yang paling disukai adalah sebagai ibu bagi kedua anaknya. ... Voice of America 1 d
AS Tolak Rencana Kesepakatan G20 untuk Pajaki Orang Super Kaya Public Domain   Voice of America 1 d
FWI: Aktivitas Tambang Picu Deforestasi di Pulau-Pulau Kecil di Indonesia Public Domain  — Forest Watch Indonesia (FWI) menilai perlu upaya yang lebih serius dan berkelanjutan untuk mengelola kawasan hutan di pulau-pulau kecil di Indonesia yang terancam oleh aktivitas pertambangan.  ... Voice of America 1 d
Menhan: AS Tak Terpengaruh oleh Penerbangan Pesawat Rusia dan China di Lepas Pantai Alaska Public Domain   Voice of America 1 d
Harris Kecam Pembakaran Bendera AS pada Protes Anti-Netanyahu Public Domain   Voice of America 1 d
Terancam Tenggelam, Pembangunan di Utara Jakarta Makin Menggila? CC BY-ND  — Jakarta terancam tenggelam. Banyak faktor penyebab antara lain,  penurunan muka tanah, perubahan iklim sampai beban bangunan.  Kini, pesisir Jakarta mulai tergerus, banjir rob warga pesisir rasakan setiap… ... Mongabay 1 d
Topan Gaemi Landa China setelah Banjiri Taiwan Public Domain   Voice of America 1 d
Serangan Israel Berlanjut, Ledakan Besar Terjadi di Khan Younis Public Domain  — Jalur Gaza — Sebuah ledakan besar terdengar di kota Khan Younis, Gaza selatan setelah serangan Israel di daerah itu menewaskan sedikitnya tujuh warga Palestina Rabu malam hingga Kamis (25/7). Rekaman video menunjukkan asap membubung ke udara setelah ledakan pada hari Kamis. Sebelumnya, satu serangan menghantam atap sebuah rumah di lingkungan di Khan Younis timur, menewaskan tiga orang yang berada di dalamnya. Di lingkungan lain, sedikitnya empat orang dari satu keluarga, yang sebelumnya melarikan diri dari Gaza utara, tewas dalam serangan terpisah yang menghantam tenda mereka. Jenazah mereka dibawa ke Rumah Sakit Nasser dalam kantong mayat berwarna biru putih. Sejak perang Israel-Hamas dimulai, 39.175 orang telah tewas dan 90.403 lainnya terluka di Gaza, menurut Kementerian Kesehatan, yang tidak membedakan antara kombatan dan warga sipil. Perang tersebut dipicu oleh serangan militan Hamas di Israel selatan pada 7 Oktober yang menewaskan 1.200 orang, sebagian besar warga sipil, dan menyandera sekitar 250 orang. [lt/ab] ... Voice of America 1 d
Para Pedagang Akhiri Protes 9 Bulan di Perbatasan Pakistan-Afghanistan Public Domain   Voice of America 1 d
Terancam Tenggelam, Mengapa Pembangunan Pesisir Jakarta Makin Menggila? CC BY-ND  — Jakarta terancam tenggelam. Banyak faktor penyebab antara lain,  penurunan muka tanah, perubahan iklim sampai beban bangunan.  Kini, pesisir Jakarta mulai tergerus, banjir rob warga pesisir rasakan setiap… ... Mongabay 1 d
Tungku Hemat Energi Bantu Kurangi Polusi Asap dari Memasak Public Domain  — Cara memasak tradisional menjadi salah satu sumber utama polusi udara rumah tangga di Afrika Sub-Sahara. Kini sebuah inisiatif di Kenya melakukan penyempurnaan tungku tanah liat tradisional agar lebif efisien dan hemat energi sehingga membantu menekan bahaya asap dari memasak bagi warga setempat. ... Voice of America 1 d
BNPB Antisipasi Kekeringan dan Karhutla di Indonesia Public Domain  — Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengingatkan pentingnya mewaspadai peningkatan kasus kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di tujuh provinsi prioritas penanganan Karhutla 2024. ... Voice of America 1 d
Netanyahu Kunjungi Gedung Putih, Biden Desak Tercapainya Gencatan Senjata Public Domain  — Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menemui Presiden AS Joe Biden di Gedung Putih hari Kamis (25/7). Biden mendesak agar kesepakatan pembebasan sandera dan gencatan senjata dapat segera dicapai Israel dan Hamas. ... Voice of America 1 d
Joe Biden Jelaskan Alasan Ia Mundur dari Pilpres AS Public Domain  — Presiden AS Joe Biden akhirnya menjelaskan kepada rakyat AS alasannya mengurungkan niatannya mencalonkan diri kembali dalam pilpres tahun ini. Ia juga menjelaskan berbagai isu dan tantangan bagi AS, saat warganya bersiap memilih pada November. ... Voice of America 1 d
Vlogger on The Road: Pasangan Silat “Dunia” Indonesia Gembleng Pesilat Amerika Public Domain  — Pasangan juara pencak silat kelas dunia, Denny dan Wewey, yang telah memenangkan berbagai kejuaraan pencak silat tingkat internasional diundang ke Amerika oleh USA Pencak Silat Federation untuk memberikan pelatihan kepada pesilat-pesilat muda Amerika. ... Voice of America 1 d
Unjuk Rasa Kunjungan PM Israel, Keamanan Ketat - VOA untuk Buser SCTV Public Domain  — Ribuan warga berunjuk rasa berkumpul di ibukota Washington, DC menolak kehadiran dan kebijakan Netanyahu. Banyak pengunjuk rasa ditahan. Pengamanan oleh aparat kepolisian sangat ketat. ... Voice of America 1 d
Survei Indikator Politik: Anies Ungguli Ahok dan Ridwan Pada Pilkada Jakarta Public Domain  — Sebuah survei baru menunjukkan bakal calon gubernur Jakarta Anies Baswedan mengungguli kandidat-kandidat lainnya yang disebut-sebut akan maju di pemilihan gubernur Jakarta 2024. Anies unggul dari Basuki Tjahaya Purnama alias Ahok dan mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. ... Voice of America 1 d
Warung VOA: Jejak Indonesia di Amerika Public Domain  — Cak Supri dan Ning Jinny mengantar cerita tentang hubungan diplomasi Indonesia dengan Amerika yang telah berjalan selama 75 tahun. Ada koleksi manuskrip Indonesia di perpustakaan terbesar di Amerika, juga diaspora Indonesia yang memperkenalkan Indonesia di Kota New York. ... Voice of America 1 d
Sumur Minyak Ilegal di Muba Meledak, Rusak Lingkungan dan Makan Korban Jiwa CC BY-ND  — Kecelakaan akibat aktivitas illegal drilling atau penambangan minyak bumi ilegal di Kabupaten Musi Banyuasin [Muba], Sumatera Selatan, yang sudah berlangsung selama belasan tahun, sudah berulang kali terjadi. Januari-Juli 2024,… ... Mongabay 1 d
China Benarkan Angkatan Udaranya Gelar Patroli Gabungan dengan Rusia di Dekat Alaska Public Domain   Voice of America 1 d
UNESCO Tolak Masukkan Lumbini, Tempat Lahir Budha di Nepal, Masuk Daftar Situs Budaya Dalam Bahaya Public Domain   Voice of America 1 d